Inovasi yang dilakukan dibidang teknologi semakin cepat upayanya oleh pemerintah Indonesia. Hal ini akan mempercepat perkembang sektor lainnya akibat efek teknologi yang semakin bersaing di industri telekomunikasi, bahkan industri lainnya akan semakin berkembang, hingga dunia pendidikan akan mengalami manfaat atas hal ini.
Agenda Presiden Prabowo Subianto yang memprioritas bidang digitalisasi pendidikan sebagai fondasi dalam peningkatan kompetensi generasi muda, justru memberi efek positif pada bidang lainnya dan ini tampak semakin digenjot oleh pemerintah dan swasta.
Teknologi yang digunakan dalam proyekย berbasis Fixed Wireless Access (FWA) 5G di frekuensi 1,4 GHz. Ini merupakan kabar gembira bagi masyarakat Indonesia dalam persaingan teknologi bidang internet di kelas internasional.
Fixed Wireless Access (FWA) 5G di frekuensi 1,4 GHz merupakan layanan internet berkecepatan tinggi yang terjangkau tanpa harus sibuk mengandalkan pembangunan jaringan serat optik yang selama ini menjadi bagian permasalahan tidak meratanya internet di Indonesia.
Sebagaimana dikutip dari artikel di Website Komdigi, bahwa Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menyebut target percepatan jaringan tetap berbasis fiber to the homeย (FTTH) danย fixed wireless access (FWA) sebagai fondasi utama pembelajaran digital.ย โJadi FTTH dan FWA tahun depan kita targetkan 30 persen rumah memiliki koneksi tetap. Ini menjadi penting karena memang untuk pendidikan dan UMKM kita memerlukan koneksi yang lebihย secure dan lebih stabil,โ jelasnya.

Tinggalkan Balasan